Cerita Seks Pengalamanku Sebagai Terapi Sex || Kali ini mimin Cerita Bokep757 akan mencaritakan cerita seks pengalaman saya sebagai terapi sex, ingin tau kelanjutan ceritanya? langsung aja yuk baca ceritanya.
Dari beberapa teman aku yang sering memanfaatkan kebiasaan
aku ada satu yang senantiasa selalu menghubungi aku diwaktu jam-jam istirahat.
Namanya Veronica, wanita karier, berumur kurang lebih 28 tahunan, pernah
menikah kemudian cerai dan belum dikaruniai anak.
Soal materi Veronica tidaklah kekurangan sebab dari
pendapatan kerjanya sudah lebih dari cukup. Awal mula pertemuan aku dengannya
melalui teman wanita aku yang pernah aku terapi seks dan memberitahu kepada Veronica
bahwa aku bisa membantu membuat wanita merasa hidup kembali jauh dari stress
dan kejenuhan hidup keluarga.
Suatu sore aku mendapat SMS dari Veronica yang mengatakan
bahwa ia ingin bertemu dengan aku di salah satu kedai minuman di Mall, karena
aku tak ada acara aku segera berangkat dan menunggu beberapa menit sambil
menikmati jus buah kesukaan aku.
Tak lama berselang ada wanita celingak celinguk mencari
sesuatu, aku berpikir sejenak dan dengan berani aku beri kode, ternyata benar
ia adalah Veronica, wanita yang sedang aku tunggu. Dengan santai kami berbicara
panjang lebar dan aku banyak mendengarkan beberapa keluhan yang belakangan ini
dirasakannya.
Setelah hidangan yang tersedia habis aku berinisiatif untuk
mengajak Veronica ketempat yang lebih privasi agar aku dapat berkonsentrasi
terhadap apa yang menjadi ganjalan-ganjalan dari hidupnya.
Di suatu tempat dibilangan pinggiran Jakarta kami menyewa
sebuah kamar mungil yang sangat bersih dan alami. Terapi seks pun aku lakukan
dengan tidak melakukan pelecehan-pelecehan, aku berusaha untuk selalu
professional dalam melakukan kerjaan sampingan aku ini.
Kurang lebih satu jam terapi seks aku lakukan kemudian kami
beristirahat, tanpa sengaja Veronica menghidupkan TV yang berada di kamar
tersebut, setelah menganti beberapa chanel ada satu chanel yang menggambarkan
adegan-adegan seks (Film Blue) atau filem bokep.
Veronica tertegun sejenak tapi dengan terus menatap dan
dengan sedikit bernafsu, hal itu aku bisa rasakan dari gerakkan tubuh dan
matanya. Sebagai laki-laki normal aku tidak munafik aku genggam tangannya untuk
meredam gelora nafsunya akan tetapi Veronica memandang mata aku dengan penuh
arti dan birahi, bibir kami bertemu saling mengisap,
tangan aku mulai bergerilya mencari sasaran, buah dadanya
yang masih segel aku remas dengan penuh perasaan dan dengan sedikit keberanian
aku susupkan melalui belahan baju dan BH, aku pilin-pilin putingnya sehingga Veronica
mendesis, dengan tenang aku buka satu persatu kemeja kerjanya yang tinggal
hanya CD nya yang berwarna pink.
aku terus memilin-milin putingnya sambil sesekali aku
rengkuh buah dadanya, sementara bibir aku terus saling berciuman dengan hotnya.
Lidah aku mulai menciumi lehernya yang jenjang, terus turun ke buah dadanya
bolak balik aku isap pentilnya satu persatu Veronica semangkin mendesis..
“Teruss gigit Mass…”
Tangan aku mencari sasaran yang lain yaitu kemaluan yang
indah yang dihiasi rambut yang tertata rapi kriting, tanpa dikomando CD nya aku
lepaskan dengan mengaitkan jempol kaki yang kemudian diperosotkan kebawah. Veronica
semakin mendesis,
“Mass puaskan Veronica Mass.... Veronica sudah lama tidak
merasakan kenikmatan seperti ini Mas.... Terus Mas masukan jarinya Mas..”
Jari aku menari-nari di bibir kemaluannya sehinga
menimbulkan cairan bening yang hangat. aku cari letak G-spotnya aku mainkan
jari aku dengan mencubit-cubit kecil, tak lama kemudian Veronica menggelepar
seperti orang kejang, tangannya mendekap leher aku, sakit aku dibuatnya. Jari
dan bibir aku terus menari-nari seolah-olah tidak kenal lelah.
Beberapat saat kemudian Veronica membuka semua pakaian dan
celana sehingga aku telanjang bulat, dilemparkannya satu persatu kelantai,
bibirnya mulai mencari sasaran kebawah, setelah Veronica melihat kemaluan aku.
“Wooww..... Kok besar sekali”
Beberapa saat Veronica terbengong-bengong dengan lembut aku
dorong kepalanya sehingga bibirnya yang mungil menuju sarang yang
diinginkannya, dijilatnya batang kemaluan aku dari ujung atas sampai kebuah
pelir lalu diisapnya ujung batang sambil dikemot-kemot seperti makan es lilin
dan tangannya mempermainkan biji peler aku. Perasaan aku melayang-layang nikmat
dan hampir lepas kontrol.
aku dorong kepalanya ke belakang, gantian aku menjilati
kemaluannya, aku putari bongkahan luar sambil menggigit kecil lalu aku isap
bibir kemaluan yang sedikit membengkak karena darahnya sudah turun ke bawah
yang menandakan nafsu birahinya sudah memuncak, aku mainkan ujung lidah didalam
celah surgawi, oh indahnya, kepala Veronica menggeleng-geleng sambil mendesis
dan teriak kecil..
Bandar Domino99 Terpercaya |
“Mas ayo Mas aku tak tahann.... Ayo Mas masukin Mas”
Melihat keadaan seperti itu lidah aku turun kebawah sampai
ke duburnya aku jilati dengan penuh perasaan, mungkin aku juga sedang birahi
sehingga tidak ada rasa jijik atau mencium bau yang tak sedap yang pasti
uueennakk tenan. Veronica mengalami orgasme yang ke dua, dijepitnya kepala aku
dengan pahanya yang mulus dan terawat sambil tangannya menjambak rambut aku
sambil bibirnya bersuara.
“Oooohh...... oooOoh..... Ooooohh..... my good..... ooohh
ooooohh sayang, saaa... saayaang....” Merancaulah dia dengan edannya.
Selang beberapa menit baru aku arahkan kemaluan aku keliang
surganya dengan posisi kedua kakinya diletakkan dipundak aku sehingga bibir
kemaluannya nongol dan menyempit sedikit-demi sedikit aku gerakkan betang
kemaluan aku maju mundur sambil tangan aku meremas kedua belah buah dadanya
yang semakin kencang.
Oh Mas.. Besar sekali Mas sesak rasanya punyaku ini”
aku tetap melakukan kegiatan maju-mundur dan Veronica
berteriak-teriak kecil sambil tangannya menarik-narik ujung sprei. Kemudian aku
balik tubuhnya yang indah agar tengkurap, aku angkat sedikit pantatnya agar
nungging, karena bibir kemaluannya nongol aku jilat-jilat, pantatnya naik
semangkin tinggi,
barulah aku tembak dengan meriam si jagur yang menjadi
idaman-idaman para wanita yang telah merasakan kenikmatan dengan aku karena
kemaluan aku mempunyai ciri khas kepalanya besar kemudian ada sedikit urat-urat
yang mengerut yang menimbulkan sensasi bila digesekkan didalam kemaluan wanita,
itupun berdasarkan pengakuan mereka.
aku gerakkan maju mundur sambil sesekali aku tepok pantatnya
saking nikmatnya. Napsu aku semakin bergelora terasa kedutan diujung batang
kemaluan yang menandakan akan menumpahkan lahar yang panas.
“Ooooooohh..................
aku mau keluaarr”
Tanpa jawaban Veronica semakin menggoyangkan pantatnya
semakin kencang dan berputar-putar ooooohhh....
Crooot.... Crooot..... Croooot............ Crooooot.......
Menyemprotlah lahar kenikmatan, dunia ini seolah-olah
melayang-layang oh indahnya dunia, kudekap perutnya sambil kugigit punggungnya
sehingga menimbulkan warna merah yang nyata. Beberapa saat kami ambruk ke
samping sambil tetap memeluk erat Veronica dari belakang. Tertidur sejenak.
aku terbangun setelah terdengar suara gaduh yang ditimbulkan
oleh seekor kucing yang melompat, mungkin kucing tersebut juga birahi kali.
Kami membersihkan diri masing-masing, belum sempat aku memakai baju dan celana
aku ditubruk kembali oleh Veronica,
batangku di oralnya dengan posisi jongkok dan aku berdiri,
aku berpikir biarkan Veronica mencari kepuasan sendiri agar menemukan jati
dirinnya dan lepas dari segala beban dipikirannya, tangannya menari-nari di
lubang anus dan seputar biji kemaluan ku yang mengakibatkan mata aku merem
meleh tak tertahankan.
“Ooooohhhhh, terus sayang terus sayang buat aku melayang
jauh ke dunia lain, dunia yang penuh misteri kenikmatan, oooooohhhh”
Semakin menjadi-jadi jilatannya di batang kemaluanku.
Kujambak rambutnya yang terurai sambil meremas-remas menahan kenikmatan yang
sangat, dikulumnya kedua biji aku smbil matanya menyorot sendu ke wajah aku,
oooohhhhh bidadariku terasa ingin terbang.
Posisi aku duduk karena tak tahan berdiri sambil menimati
kenikmatan sampai dengkul ini terasa lemas tak bertulang. Beberapa menit
kemudian aku tak tahan dan kedutan diujung kemaluan aku mulai terasa dengan
tenaga yang terkumpul di ujung kemaluan aku muntahkan lahar panas aku di dalam
rongga mulutnya yang seksi, sampai semburan terakhir, ditelannya habis dan
bersih, dan Veronica berkata.
“Enak Mas, spermamu gurih biar aku awet muda..... oooOhh
sayang”
Memang sperma bisa menjadikan wanita awet muda dan dapat
menghilangkan bercak-bercak pada kulit muka bila dilumuri bagian yang berbecak.
Sperma tidak menjadi racun karena sperma adalah sama seperti telur ayam dengan
kandungan protein yang tinggi, tapi untuk menikmatinya perlu birahi yang sedang
naik agar tidak merasa jijik dan geli.
Dari pertemuan itu aku beberapa kali melakukan terapi seks,
tapi sekarang Veronica dipindahkan diseberang pulau sehingga kecil kemungkinan
untuk bertemu. Yang pasti kunci dari kenikmatan bersetubuh adalah keiklasan
satu sama lain jangan ada dusta diantara kita bila ingin ngesek yang indah.
Dari beberapa pertemuan yang telah aku lakukan selain Veronica
memang mempunyai ciri khas tersendiri, semua memang hampir sama tapi kenikmatan
berbeda, aku lebih suka ngentot dengan wanita setengah baya, karena rata-rata
mereka tidak tabu dan juga munafik,
bila hasratnya ingin melakukan yah melakukan tanpa
berpura-pura dan yang paling aku suka adalah kedewasaan jadi dapat menyimpan
rahasia walaupun itu sulit dilakukan dan yang paling berkesan wanita setengah
baya sudah tahu apa yang harus dia perbuat bila pasangannya sudah mulai naik,
dan tak segan-segan melakukan oral bila perlu tanpa dipaksa ataupun disuruh.
Baca Juga: Cerita Seks Ngentot Di Malam Pertama
Sampai saat ini kadang aku merasakan betapa nikmatnya terapi
seks dengan wanita yang mengisi rongga dunia lelaki, dan yang pasti semua yang
diucapkan wanita yang berkencan dengan aku berkomentar. Wooooww besar bangett
sih punyamu seperti terong bule.
aku tidak keberatan bila ada yang ingin berkenalan dengan
aku atau ingin terapi seks, setelah itu terserah anda.
0 komentar:
Posting Komentar