Cerita Seks Ngentot Dengan Berondong||| Kali ini mimin
Cerita Seks757 akan menceritakan cerita sex terbaru, ketika diriku ngentot
dengan berodong. Mau tau kelanjutan ceritanya? Langsung saja yuk baca.
Bagiku, yang menyenangkan dari sex itu adalah saat kita
berkenalan dengan seseorang, lalu tiba-tiba saja saat itu juga merencanakan
atau tidak sama sekali direncakanan, untuk melakukan sex. Ya, itu adalah
kesukaanku. Bercinta dengan stranger! Orang asing yang baru saja kita kenal.
Entah kenapa, bila membayangkan ngesex dengan mereka, nafsuku benar-benar
besar.
Setahun yg lalu aku berkenalan dengan Julvan melalui salah
satu aplikasi chat di sosmed. Umur Julvan 6tahun lebih muda dariku. Berondong
kalo kata orang-orang. Sering kali aku mendapatkan laki-laki yang umurnya
dibawah aku. Entah kenapa, rasanya lebih menarik dibanding dengan laki-laki
yang seumuran atau umurnya diatas umurku. Saat itu, dia sering chat aku lewat
line.
Saat dia memulai chat, kadang aku balas, dan tak jarang juga
aku cuekin dia. Julvan orangnya lumayan sopan. Aku godapun, dia cuma
cengengesan. Ok fix. Dia cuma mau berteman, fikirku saat itu. Makanya, saat dia
chat, kebanyakan aku biarkan saja. Setelah itu lama dia ga chat aku. Akupun
lupa padanya.
Suatu saat, aku lagi boring banget, iseng-iseng aku main hp,
tiba-tiba Julvan chat aku.
J : “Teteh, apa kabar?” tanya nya, masih dengan gaya nya
yang cengengesan.
A : “Hai, aku baik. Gimana kamu?” jawabku.
J : “Baik teteh. Teteh boleh minta no WA? Aku ganti no,
soalnya HP ku hilang yang dulu”
Saat itu karna bosanku sedang kumat, maka no WA pun gampang
sekali aku berikan.
A :”Aku off ya? WA an aja. Kalo di WA aku OL terus”
Tanpa menunggu jawabannya, aku langsung off dari Line.
Tak menunggu lama, aku pun menyapanya di WA.
A : “Dor.”
J : “Teteh ya?”
A : “Ia sai. Ketemuan yuk? Kita kenal lama tapi kok ga
pernah ketemua sih?” tembakku langsung.
J : “Ya teteh nya yang ga pernah ngajak kok, kalo aku sih
hayu aja. Hehehe.”
A : “Yaudah besok sabtu gimana? Dimana ya enaknya? Tempat
makan?”
J : “Ayo teteh. Di *** saja gimana?”
A : “Ayookk”
Cerita Seks Ngentot Dengan Berondong
Hari sabtu pun tiba. Aku sudah sampai ditempat yg sudah kita
sepakati. Kok rasa nya aku grogi ya? Padahal biasanya santai saja. Tiba-tiba
ada seorang cowo dengan tampang manis dan imut mendatangiku dan mengajakku
salaman sambil nyengir.
J : “Teteh ya? Aku Julvan” sapanya sambil menyodorkan
tangan.
A : “Serius kamu Julvan?” tanyaku sambil mengernyitkan
kening.
Rasanya aku ga percaya kalo dia Julvan. Dipoto, wajahnya
terlihat laki banget. Wajah laki-laki yang penuh nafsu dan menarik hati. Tapi
kenyataannya, dia laki-laki yang manis dan imut.
J : “Iya ini aku Julvan” jawabnya.
A : “Kog beda dengan yg dipoto ya…aku ternyata manis sekali”
kataku jujur.
J : “Idihhh, si teteh baru ketemu udah bikin idung aku
terbang. Hahahaha..”
A : “Iya beneran kamu manis banget, aku ga nyangka lho”
kataku, sambil memperhatikan wajahnya.
J : “Ah, teteh kecewa ya?” tanyanya.
Aku tersadar akan kelakuanku yang mungkin menyinggung dia.
A ” “Eh, ga kog, malah kalo boleh jujur. Aku suka kamu. Kamu
manis sekali” jawabku ceplas-ceplos.
J : “Tuhhh, teteh bikin aku malu lagi”
POKERVOVO AGEN JUDI TERBAIK |
Di *** kami berbicara banyak hal. Dari hal biasa sampai menyerempet
ke arah sex. Makin lama aku menatapnya, makin aku tertarik padanya. Dia punya
sesuatu yang bikin mengairahkan nafsuku birahiku. Dia, mirip perpaduan
mantan-mantanku. Hahahahahaha…
J : “Teteh, jangan cari cowo lagi dong. Aku bisa kok jadi
temen deket teteh kog kalo teteh berkenan” katanya tiba-tiba.
Julvan tau kalo aku suka banget nyari laki-laki baru untuk
diajak kencan, ngesex dan bersenang-senang. Karna aku memberitahunya. Aku yang
benar-benar takjub pada wajah manisnya. Cuma melotot dan tersenyum. “Bagaimana
ya rasamu?” Kataku dalam hati. Pikiranku tak pernah jauh dari sex, sex dan sex
saat pertama kali bertemu dengan laki-laki baru aku ingin mencoba ngesex
dengannya. Aku ingin menikmatinya. Hanya itu!
Cerita Seks Ngentot Dengan Berondong Julvan
Waktu tak terasa sudah menjelang sore. Aku pamit pulang.
Setiba dirumah, kami saling memberi kabar lagi. Tiba-tiba saja, pikiranku ga
bisa dikontrol. Nafsu membesar. Ingin rasanya memek ini digesek oleh kontol
dia. Tanpa banyak pikir lagi, aku ajak Julvan untuk ketemuan kembali. Dengan
godaan-godaan khas ku. Dia pun menjawab mengiyakan ajakkanku. Hmmm…rasanya
senang sekali.
J : “Teteh, mau berenang? Yuk, ada kolam pemandian air panas
baru lho di xxx. Kata temanku disana view nya indah banget”
A : “Masak sih? Ya udah, kita renang aja deh. Enak kayaknya
berendam di kolam air hangat. Aku juga lagi penat. Senin ya kita kesana?”
Singkat cerita hari Senin pun tiba. Kami segera ke xxx. Ke
alam bebas lokasinya masuk ke hutan. Indah dengan pohon yang menjulang tinggi
dan suara-suara hewan kecil. Tapi sangat sepi dari manusia. Pikiranku
benar-benar tenang berada disana. Tapi sayang, ternyata kolamnya hanya ada 1
ukurannya kecil. Penjaga tempat menghampiri kami.
“Mau berendam di kamar khusus?” Tawarnya.
Mendengar tawaran itu aku kaget. Ternyata ada kamar mandi
khususnya. Ku lirik Julvan yang sepertinya sedang tersipu malu. Apa dia tau
kalau tempat ini mempunyai kamar mandi khususnya? tanyaku dalam hati. Tanpa
fikir panjang lagi, aku iyakan saja tawaran penjaga itu.
Kutarik tangan Julvan masuk ke kamar mandi itu. Kukunci
pintunya dari dalam. Kamar mandi itu, tidak terlalu luas. Disana terdapat bak
untuk berendam 2 orang. Kukira, aku yang bakal memperkosa laki-laki saat ini.
Hahahaha…. .
Julvan menunduk. Aku tertawa lebar.
A : “Kamu tau, ada tempat seperti ini disini?” tanyaku.
J : “Ia teh, aku tau. Masa teteh ga tau tempat ini sih?”
jawabnya sambil cengengesan.
A : “ga tau” kataku sambil membuka celanaku. “Aku berendam
ya?” Lanjutku.
Ngentot Dengan Berondong Julvan Saat Di Dalam Kolam
Kubuka semua pakaianku tanpa tersisa. Lalu masuk ke dalam
air dalam bak itu. Duduk dan mendesah. Benar-benar menyenangkan main kali ini.
Memang ini yang aku mau. Berendam melepaskan lelah dan penat. Julvan pun lalu
mengikutiku, dia membuka pakaiannya dan menyisakan celana dalamnya saja.
Awalnya kami saling diam. Perasaanku grogi berat. Parah saat itu. Karna nafsuku
dari setelah ketemu dia pertama kali, sudah sangat amat besar terhadapnya.
J : “Aku kok grogi ya teh?” katanya.
Aku tersenyum, lalu mendekatinya. Kudekati bibirnya kuciumi
bibirnya dan Julvan pun membalas ciumanku. Ahhhh ini ciuman yang aku cari. Dia
menciumku lembut tapi kencang. Belum apa-apa rasanya memekku sudah gatal
sekali. Kupegang kepalanya, kuremas rambutnya. Dia membalas dengan memeluk pinggangku
dengan erat. Kami berciuman lama sekali. Aku menyukai caranya. Ku alihkan
ciumanku pada pipinya mengarah ke telinganya. Dia mendesah pelan dan
menggairahkan.
Kuciumin telinganya, kucumbui lehernya, lalu kumasukkan
lidahku ke dalam telinganya. Tiba-tiba dia berkelit dan melakukan hal yang sama
pada telinga dan leherku. Tanpa terasa, aku mendesah lembut. Kenikmatan yg
tidak pernah aku temui saat dengan laki-laki lain. Dia, mencumbuku. Desahanku
berbeda dengan desahan seperti biasanya. Aku yang biasa lebih suka aktif.
Sekarang mendadak pasif. Lidahnya bergerak lincah. Menyusuri wajah, telinga dan
leherku. Akhirnya dia menuju dadaku. Dia menjilati putingku yang sudah tegang
dan meninggi. Aku, punya puting yang memang cukup besar. Saat tidak tegang saja,
putingnya terlihat muncul. Apalagi saat tegang, putingku akan benar-benar
muncul dan keras. Dia menciumnya, mengigitnya dan memainkannya dengan kedua
tangannya.
A : “Aaaaaaaghhhh..…yeeessss….” desahku.
Tak hanya ingin diam saja. Kulepas celana dalamnya, kupegang
kontolnya. Kusuruh dia berdiri. Aku menyukai kontolnya. Dengan ukuran lumayan
besar dan agak bengkok. Ini kesukaanku. Kujilati kontolnya. Dia mendesah pelan.
Kumasukan kedalam mulutku sedalam mungkin. Hhmmmm.. Aaaaghh aku menyukai
kontolnya. Benar-benar suka.
Julvan Brondong Yang Tak Mampu Memuaskan Birahiku
Dia melepaskan kulumanku pada kontolnya, lalu duduk kembali
dihadapanku. Kami berciuman kembali. Didalam bak itu, tubuh kami terendam air
hangat sampai sepinggang. Aku tak kuat bertahan lagi. Memekku sudah sangat
gatal. Kukangkangi kontolnya, kuarahkan ke lubang memekku yang sudah gatal.
Lalu pelan-pelan kumasukkan. Sangat pelan, karna rasanya sangat sakit. Sakit
karna kami melakukannya di dalam air. Tidak ada pelumas yang melancarkan
masuknya kontol Julvan ke dalam memekku.
A : “Aaaaaghh sakit, sakit… Tahaaan…. jangan dilangsungin”
teriakku pelan.
Saat diam sejenak, dia berbicara
J : “Memek teteh, kok kaya perawan? Padahal sering di ewe,
tapi kok bisa seret gini?” katanya.
Aku tersenyum “Kitakan di dalam air sayang” jawabku sambil
meringis dan pelan-pelan menggerakkan pantatku kembali untuk mendorong masuknya
kontol dia ke dalam memekku.
“Sleeeeebbbb” akhirnya kontolnya masuk juga. Perih rasanya.
Aku diamkan dahulu, tak lama, aku goyang ke atas ke bawah dan memutar. Julvan
mendesah. Kutatap matanya yg terpejam dan mulutnya mengeluarkan desahan nikmat.
Dia, benar-benar manis.
J : “Teteh, ganti posisi yuk teh. Aku ga kuat kalau di
bawah” katanya.
A : “Kan baru
sebentar kog udah ga tahan sih”
Aku duduk dan mengangkang lebar. Dia tusukkan 1 jarinya
masuk ke dalam memekku dan menggerakkannya di dalam tanpa dia gesek-gesek. Ooooghhhh….
dia tau kelemahanku. Aku menyukainya. Sangat amat menyukai bila fingerin tanpa
digesek keluar masuk. Cukup gerakan saja jarinya di dalam memekku ke atas dan
ke bawah. Aku pasti akan kelabakan menerimanya.
A : “Aaaaaghhhh, sayaaaang…enaakkk sekaliiii…aaaaaaahhhh….”
Dia mencium bibirku, aku jambak rambutnya pelan. Mulutnya
pindah pada puting payudaraku. Dia bilang, dia mau nenen.
Aku benar-benar sudah ga tahan. Jarinya yang mengobok-obok
di dalam memekku, bikin aku tambah mabok keenakan.
Ngentot Dengan Berondong Memang Penuh Dengan Sensasi
Dia lalu memasukkan kontolnya ke dalam memekku. Dan kembali
susah untuk dimasukkan. Resiko ngewe dalam air ya gini. Susah masuk.
Pelan-pelan dia terus coba dan akhirnya berhasil juga.
“Uuuuughhhhhhh…” kami mendesah bersama.
Dia naik turunkan pantatnya, kontolnya masuk lebih dalam ke
dalam memekku. Kami benar-benar menikmatinya. Aku naikkan pantatku lebih tinggi
dengan bantuan kakiku yang aku taruh disisi bak.
W : “Aaaaaghh, aaaaghhhhh….. oooooohhhhh…….” desahnya.
Rupanya Julvan telah meraih orgasmenya. Sayang sekali, baru
2 menit dia bergoyang. Udah klimak? pikirku.
Dia melepaskan pelukannya, lalu duduk di sampingku dengan
wajah terlihat kelelahan. Aku suruh dia bangkit dan keluar dari dalam bak.
Sepertinya dia kelelahan karna kelamaan didalam air. Lalu kami duduk di samping
bak
tidak di dalam air lagi. Julvan terdiam.
W : “Aku kasian ke teteh. Belum keluar” katanya.
Aku tertawa kecil. “Ga apa-apa, masih ada lain waktu”
jawabku.
Meski kecewa. Tapi aku ga bisa memaksakannya. Ini sudah
terlalu lama kami dalam air. Pengap rasanya.
Setelah beristirahat sejenak. Kami berciuman kembali.
Seperti biasa. Kami saling balas mencumbu. Sumpah, baru kali ini aku mendapatkan
laki-laki yang bisa saling mencumbu. Karna biasanya aku dapat laki-laki yang
hanya ingin dicumbu, ataupun meski saling mencumbu tapi tidak seperti ini. Aku
dan Julvan seperti berlomba untuk saling memuaskan. Nafsuku terpancing kembali.
Memekku memang masih gatal dari tadi. Julvan menekan tubuhku ke dinding. Terasa
2 jarinya masuk ke dalam memekku. Aku mendesah keenakan. Dia kocok pelan, lalu
memasukkan jarinya sangat dalam dan menggerakkannya didalam.
A : “Aaaaaaaghhhhh….” teriakku.
Kusentuh itilku dengan jariku sendiri. Kugosok-gosok itilku
sambil terus berciuman. Jari Julvan tetap mengocok memekku dan jariku menggosok
itilku sendiri. Benar-benar paduan yang nikmat. Aku teriak-teriak kecil.
A : “Aaaaaaaghhh, enak Julvaaaaan…... Terus kaya gitu,
jang….ngan dikocok, di dalam aja ger..ahhh..gerraakk…iiinnnnya
sayaaaanggg….aaaahhh…”
Kocokan jarinya di dalam memekku makin kencang. Gesekan
jariku di itilku makin intesn. Dan akhirnya pantatku sedikit menaik….
A : “Aaaaaaagghhhhhh…… aku keluaaaarrr….yeesss…ooohhh…”
teriakku tertahan.
Setelah itu, kami saling bertatapan dan tersenyum. Kupeluk
tubuhnya. Lalu kami mandi bareng dan pulang. Dijalan dia meminta maaf. Dan Kami
berbicara akan bertemu kembali, dia berjanji, akan memulihkan staminanya agar
aku benar-benar puas saat ronde nanti.
Baca Juga: Cerita Seks Ngentot Dengan 2 Temanku
Dirumah, dia WA aku.
W : “Memek teteh beneran masih sempit….enak banget” katanya.
Menangkan Jutaan Rupiah dan Dapatkan Jackpot Hingga Puluhan Juta Dengan Bermain di www(.)SmsQQ(.)com
BalasHapusKelebihan dari Agen Judi Online SmsQQ :
-Situs Aman dan Terpercaya.
- Minimal Deposit Hanya Rp.10.000
- Proses Setor Dana & Tarik Dana Akan Diproses Dengan Cepat (Jika Tidak Ada Gangguan).
- Bonus Turnover 0.3%-0.5% (Disetiap Harinya)
- Bonus Refferal 20% (Seumur Hidup)
-Pelayanan Ramah dan Sopan.Customer Service Online 24 Jam.
- 4 Bank Lokal Tersedia : BCA-MANDIRI-BNI-BRI
8 Permainan Dalam 1 ID :
Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar66
Info Lebih Lanjut Hubungi Kami di :
BBM: 2AD05265
WA: +855968010699
Skype: smsqqcom@gmail.com