CeritaBokep757 Kumpulan Cerita Dewasa Dewasa Nafsu Birahi Bokep Terbaru Pemerkosaan ABG Ngentot Tante Girang Toket Gede Remaja Bispak Kimcil

Rabu, 16 Agustus 2017

Cerita Sex Budeku Yang Genit Melampiaskan Nafsunya Padaku

Cerita Sex Budeku Yang Genit- Kenalin namaku Robi, mahasiswa di salah satu universitas di Medan. Saat ini umurku sudah 22 tahun tinggi badanku 170 dengan badan yang lumayan layaknya cowok seumuran diriku. Kisah terlarang ini terjadi pada waktu aku masih duduk di bangku SMP sekitar umur 14 tahun.

Saat itu ibuku bekerja sebagai TKW di Malaysia dan ayahku pergi merantau ke Makasar maka aku dititipkan ke Budeku yang tinggal d Tebing Tinggi. Aku pindah sekolah di Tebing Tinggi tempat Budeku tinggal. Aku diantar oleh ibuku sebelum berangkat ke Malaysia. Sebelum berangkat ibuku memeluk dan menitipkan pesan kepada Budeku.

Ibuku: Tolong dijaga anaku yah Irma, ajari ia belajar agar biar jadi pinter.
Bude Irma: Iya mesti lah itu Ita, Robi akan ku anggep seperti anakku sendiri…
Ibuku: makasih ya Irma..
Bude Irma: alah ngak usah dipikirin lah itung-itung nemenin Jaka disini…

Ibuku : jaga diri yah nak ku
Aku : iyah bu…


Ibuku pun pergi bersama tetanggaku yang mengantarkan ke Kuala Namu akupun di tinggal oleh ibuku untuk waktu yang cukup lama.

Cerita Sex Budeku Yang Genit

Bude Irma adalah kakak kandung ibuku umurnya pada saat itu ialah 40 tahun, dia seorang janda beranak 3. Anak pertamanya mas Tomy sudah bekerja dan juga hijrah ke Jakarta. Anak keduanya kak Ima sudah menikah dan ikut bersama suaminya di malang. Dan anak terakhirnya Jaka pada saat itu masih duduk d bangku kelas 6 SD.

Walau Bude Irma sudah berumur dan sudah janda, bude boleh di bilang masih cantik dan tubuhnya juga sangat menawan. Tingginya 172 cm dengan berat sekitar 68 kg, tapi pada masa mudanya ia dikenal sebagai kembang desa di kampungnya. Oh ya pada saat itu tinggiku masih sekitar 139 cm, yah namanya juga masih kls 3 SMP.

Sebelum kedatanganku ke Tebing Tinggi, budeku sudah mengurus surat kepindahanku di salah satu SMP di Tebing Tinggi. Jadi keesokan harinya aku sudah langsung bersekolah d sekolah baruku.

Keesokannya aku diantar oleh bude bersama Jaka pergi sekolah. Bude mengantarku terlebih dahulu karena sekolahku lebih dekat dari rumah. Baru lah setelah itu ia mengantar Jaka. Waktu pun cepat berlalu begitu cepat dan tanpa terasa aku sudah tinggal di rumah bude ku selama 4 bulan. Selama 4 bulan itu bude sudah begitu baik kepadaku, setiap harinya ia memberikan sarapan, membelikan aku pakaian baru, dan segala hal kebutuhannku bude ku yang mengurusnya.

Pada saat itu aku adalah seorang anak yang masih begitu polos, jangan kan untuk pacaran, mengenal wanita saja aku belum pernah sampai. Suatu saat anaknya terpilih untuk mengikuti jamboree pramuka di kota Berastagi selama 3 hari. Jadinya di rumah itu hanyaaku dan budeku saja lah. Pada suatu malam budeku mendatangiku lalu bertanya :

Cerita Bokep757Budeku : dek…
Aku : iya bude …
Budeku : kamu sudah makan?
Aku : sudah bude..
Budeku : gimana perasaannya tinggal bersama bude,
Aku : wah seneng banget bude, bude tuh baik sekali.
Budeku : ya sudah kalau begitu. Oh Robi, kamu besok sekolah kan?
Aku : iya bude. Kenapa ya bude?
Budeku : tidak apa-apa, gimana kalau besok tidak usah masuk saja….
Aku : loh kenapa bude.
Budeku : bude mau ngajakin kamu ke suatu tempat.
Aku : kemana bude?
Budhe : udah nurut saaja, pokoknya kamu akan seneng dan ini akan menjadi pengalamnmu untuk seumur hidupmu.. bude pun langsung pergi ke kamarnya sambil tersenyum padaku Ya sudah sana tidur…

Waduh... mau diajak kemana yah aku besok.... Aku sama sekali tidak menduga bude mau mengajakku ntah kemana, hingga membuatku tidak bisa tidur malam  itu. Jujur saja pada saat itu aku belum membayangkan budeku yang macam-macam karena memang saat itu aku memang sangat polos.

Cerita Sex Budeku Yang Genit

Aku pun tertidur sambil memikirkan besok aku mau di ajak kemana oleh budeku. Aku pun tertidur sampai ada suara yang memanggilku.
“Robi Robi sini nak…” oh ternyata bude yang memanggilku, “ ada apa ya bude?” jawabku. “Bobo sama bude yuk.. bude sendirian takut “minta bude. Akupun langsung saja menghampiri bude ku yang berdiri d depan pintu kamarku. “ memang kenapa bude? “
“ yah tidak apa apa, memangnya gak boleh ya kalau bude mau bobo bareng kamu?
“Eeeeh… iya deh bude” jawabku
“ gitu dong, ayuuk”

Saat itu aku melihat jam di dinding, dan menunjukan angka 2 ternyata aku sudah tertidur selama 4 jam, dan alhasil aku sudah tidak mengantuk lagi. Lalu aku menuju kamar budeku bersamanya.

“ayo sini Robi bobo disini” kan kalau disini enak bisa bobo bareng budemu” sapa bude dengan nada genitnya.....
“ ohh iya bude, kamar bude luas banget sih jadi anget” jawabku dengan nada polos
“kamu ini polos betul ya, jawabnya’’
‘’ eehh Robi sudah punya pacar d sekolah”
“Belom ada bude gak berani” jawabku. “Loh emangnya kenapa” Tanya budeku balik.
“tidak boleh sama ibuku, bude katanya aku gak boleh pacaran dulu sebelom sampai SMA.” Jawabku.
“ oohh, kasihan yah kamunya, berarti kamu belom pernah dong menyentuh tubuh  seorang wanita?”
“ maksudnya bude” jawabku dengan kaget?

Anda ingin Nonton Bokep Online Gratis
klik Sini : filembokep.net

“giniloh maksudnya bude” sambil memegang tanganku dan menaruhnya d dadanya yang berukuran besar itu. Mungkin sekitar 37.

Aku langsung kaget dan juga gemetaran, baru kali ini aku memegang nenen wanita dan lebih parahnya lagi nenen budeku sendiri.
“ tidak usah malu Robi, ini kan budemu sendiri, bude ngak bakalan bilang ke ibu kok”
“tapi bude” sanggahku”

“Robi mau tolongin bude gak?” bisiknya ditelingaku.
“ tolongin apa ya bude?” jawbku dengan tubuh gemetaran
“dah pokoknya kamu menurut aja sama bude ya”
“ eh eh iya bude “ jawabku terbata..

Saat aku menjawab iya dengan sekejab budeku langsung menciumku.. muuuaach. Aku langsung kaget dan tidak mampu berbuat apa apa lagi. Aku hanya terdiam dan tidak membalas apa apa.
“oala kamu ini benar-benar polos ternyata yah Robi. Sampe ciuman saja tidak tahu.Ya udah Bude ajarin yah biar kamu pintar “

“coba Robi julurin lidah Robi”
Aku pun menjulurkan lidah ku sesuai yang bude mintaa.
“Robi gini caranya ciuman “ langsung saja budeku menyedot lidahku, bude menyedot lidahku sangat lama, sedotannya sangat lah kencang sampai-sampai aku kehabisan nafas. Tidak lama aku mulai terbiasa dan membalas menyedot lidahnya itu.

“wah sudah mulai pintar yah kamu Robi”

Cerita Sex Budeku Yang Genit Melampiaskan Nafsunya

Bude langsung saja membuka bajuku dan sekejap menjilati pentilku, ya ampun aku sungguh merasakan sangat geli, aku tidak bisa berontak, semakin aku berontak bude malam memelukku, bude pun mengelus-elus celanaku dan memegangi burung kecilku ini.

“aaaahhh bude geli sekali”
“tidak papa nanti kamu juga suka kok’’ bude pun melepas celana yang ku pakai dan celana dalamku
“oala penis mu ini lo? Kecil banget ya, ” hihihi bude sambil tertawa..
“ya namanya juga masih kecil bude”

Saat itu kontolku mungkin hanya sebesar jari telunjukku saja lah. Budeku heran lalu tidak lama ia memegang penisku dan memainkannya.
Sungguh ini adalah kali pertama ada orang wanita memegang kontolku, aku saja tidak pernah memeganggnya kecuali pada saat pipis, bahkan pada saat itu aku belum mengenal apa itu onani.

“sini biar burungnya bude jadi kan gede ya”
Ehhh iya bude “

kalian Juga Bisa Download Film Bokep Gratis Tanpa Bayar
Disini Linknya: download.filembokep.net

Budeku pun mengocokkan penisku. Kocokannya sangat lah kencang mungkin Karena hasrat yang sudah lama tidak terbalas karena di tinggalkan suaminya 6 tahun yang lalu.

Tidak lama kemudian aku pun merasakan ada yang hendak keluar dari penisku, aku hanya berpikir aku mau pipis ternyata bukan”
“bude aku mau pipis nih “
“wah cepat sekali yah Robi”
Budepun langsung mengulum penis kecilku, tidak hanya itu saja dia bahkan menyedotnya, aku pun mengeluarkan spermaku di dalam mulut budeku. Karena pertama kalinya spermaku keluar, maka yang keluar cukup lah banyak dan juga kental

“bude kok yang keluar kental sih?” tanyaku dengan perasaan bingung
“ oh kamu baru pertama kali yah Robi, oh.... pantes banyak banget, bude sampe belepotan begini.”
Budepun membersihkan sisa-sia sperma yang masih tersisa di ujung penisku, sungguh aku sangat lemas sekali dan tak bisa bergerak, budeku pun masih saja mengulum dan mengocokan penisku walau dia tahu penisku sudah tidak tegang lagi.

Lalu bude menyuruhku untuk istirahat dan memberikanku segelas teh hangat.

“gimana rasanya enak kan Robi” Tanya bude dengan genit
“ enak sih bude, tapi apa bude tidak jijik meminum pipisnya Robi?” jawabku dengan bengong
“Robi, itu namanya bukan pipis Robi, itu namanya sperma”
Sperma itu apa ya bude” tanyaku kembali..
“ ya sudah lah nanti kamu juga bakal tahu sendiri “
“ sekarang kamu yang gentian yah yang jilatin memeknya bude”
“apa lagi itu budhe” tanyaku lagi

Tanpa menjawab budeku langsung membuka daster batiknya yang dari tadi masih ia kenakan. Dan terpampanglah tubuh sintal dan nenen yang menjulang. Bude pun membuka BHnya dan menaruhnya di pinggiran kasurnya…

“kamu isap susunya bude yah”
Tanpa menjawab bude langsung mengarahkan kepalaku ke susunya yang besar tanpa diajari aku langsung mengulum pentil nenen bude yang agak kecoklatan itu. Aku menyedotnya terus. Lalu terdengarlah rintihan dari budeku yang seakan menikmati aksi dari keponakannya.. “ terus Robi, isap susunya bude Robi, dah lama bude gak di nenenin seperti ini”

Budeku Yang Genit Melampiaskan Nafsunya Padaku

“sluuppp sluuup, 7 menit aku menyedot susu budeku, sungguh nikmat sekali susunya budeku ini ia pun mengerang kenikmatan.
“aaahhh aaahhhh , kamu pintar Robi… achhhhh”
Sluuppp aku terus saja menyedotnya dan bergantian antara kanan juga kiri.

Tidak lama budeku menciumku kembali, dan kami berciuman sangat lama.. sluuppp bunyi ceplak ceplok terdengar.

“aaaaaaahhh bude sudah gak tahan lagi nih Robi” kamu jilatin pepek bude ya”
Bude pun membuka CDnya. Dan tidak disangaka aku melihat kelamin perempuan untuk yang pertama kalinya pada malam ini. Sungguh pemandangan yang sangat luar biasa. Pepek budeku sungguhlah indah bulunya sangat lah lebat bahkan dinding-dinding pepeknya pun tidak terlihat. Jembutnya tumbuh mulai dari bawah pusar hingga sampai ke lubang anusnya yang ditumbuhi oleh bulu hitam halus. Beda dengan diriku yang saat itu belum di tumbuhi bulu sehelai pun.

“Robi ini yang namanya Memek, kamu pasti baru pertama kali ngelihatnya juga kan?”
“iya ni bude” jawabku sambil terpana melihat pepek budeku itu
“ ni kamu jilatin ya seperti yang bude lakuin ke penis kamu”

Aku ragu-ragu untuk melakukannya, tetapi pada akhirnya aku memberanikan diri mendekatkan kepalaku kedepan liang memek budeku ini. Setelah dekat, aku pun sungguh kaget, ternyata pepek wanita itu baunya cukup lah has dan sangat lah menyeruak hidungnya, awalnya sih aku merasa jijik karena baunya itu, tetapi aku mencoba untuk menjilatinya terus, lidahku pun aku masukan kedalam belahan daging yang di tumbuhi oleh bulu yang lebat. Aku langsung saja terbatuk dan mau muntah.

“jijik ya Robi, gak papa memang baunya seperti itu kok” tapi enak kok cobain saja”
“iya bude” lalu aku menjilatinya lagi, perlahan-lahan aku mulai memberanikan diriku untuk memeganya, lalu aku menyibak belahan pepeknya menggunakan tanganku. Lalu terbukalah belahan pepeknya budeku, tidak seseram penampilan luarnya, ternyata bagian dalam pepek budeku berwarna merah muda tetapi agak kehitaman di pinggir-pinggirnya

Aku pun menjilati bagian dalam pepeknya budeku cukup lama hingga ia mengerang dan menggencetnya dengan pahanya yang montok itu

“terus Robi, kamu pintar sakali, rintihan kecil tersebut membuatku semakin cepat menjilatinnya, ternyata tidak sesuai dugaanku, ternyata lama kelamaan pepek budeku ini rasanya sungguh nikmat dan juga membuatku ketagihan,

Budeku tidak tinggal diam, ia pun mengulum penis kecil ku yang sudah mengeras lagi.
“aaaahhh bude enak bude, Robi suka”
“bagus sekarang kamu sudah mulai pintar ya” jawab bude ku

“Robi bude mau keluar nih”
“aaaaacchhh Robi aaaaaaacchhhhh
Enak banget Robi”

Crooooooorttt Croooooottt Croooot….
Budeku mengeluarkan cairannya di dalam mulutku, terasa sekali cariran kental agak asin menyeruak didalam tenggorokanku ini.
“aaaahh enak banget Robi, kamu cepet belajar ya Robi”
“kan diajarin sama bude” hihihi
Sejenak kami tertawa bersama- sama. Tidak terasa kami sudah melakukan ini selama 2 jam lamanya, lalu tanpa di sadari kami berduapun tertidur dengan keadaan telanjang bulat…
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Labels