Saya adalah salah satu mahasiswa satu perguruan tinggi di kota Medan, saya asli orang Tanjung pura. Sebut saja nama saya Suhardi, umur saya 22 tahun tinggi saya 172 dan berat badan saya 67kg. Dari postur tubuh saya lumayan ideal, menurut teman-teman saya dan para mantan pacar saya. Saya termasuk pria yang sangat menarik karena memiliki wajah yang ganteng dan tidak membosankan.
Selain itu kata mereka saya juga mempunyai sifat yang ramah, pada hari minggu awal bulan tahun 2015. Pada saat itu saya sedang menunggu kereta api untuk kembali ke kota medan, karena pada esok hari tepatnya hari senin saya harus masuk kuliah.
Setelah beberapa jam saya menunggu kereta api, akhirnya kereta apinya datang juga dan saya bergegas naik ke atas kereta api. Tak lama kemudian kereta apinya pun berangkat, setelah saya duduk, saya pun tertidur karena badan saya terasa letih sekali akibat begadang semalam dengan teman-teman saya. Setelah beberapa saat saya tertidur, saya pun terbangun karena saya mereasa kereta api sedang berhenti di salah satu statiun.
Ketika itu naiklah penumpang pasangan suami istri yang masih muda beserta anaknya yang masih kecil, umurnya sekitar 3 tahun. Sejenak saya terbengong melihat penumpang yang naik itu, karena ibu muda cantik namun suaminya biasa saja. Dalam hati saya bergumam, kok bisa ya laki-laki itu seperti itu dapat istri yang cantik dan montok seperti itu.
Istrinya selain cantik, ia juga tinggi dan bertubuh semok. Pokoknya wooow.... lah.
Cerita Seks Ngentot Dengan Tante Putri Saat Di Toilet
Betul-betul sangat luar biasa ibu muda cantik itu, apalagi ketika saya melihat payudara dan bokongnya...... eeuummmm mantap lah pokoknya. Saat itu ibu muda cantik itu memakai celana panjang yang ketat dan kemeja ketat yang nampak indah sekali tubuhnya itu. Tak lama kemudian mereka pun duduk, tak saya sangka-sangka ternyata letak bangku mereka bersebelahan dengan kursi yang saya tempati. Rejeki nih, gumam saya dalam hati.
Kereta api pun jalan kembali, kira-kira 45 menit kereta berjalan suami dan anak ibu muda itu pun terlelap. Karena ibu muda itu tidak tidur, maka saat itu saya pun memberanikan diri untuk menyapa dan membuka obrolan dengan ibu muda itu.
"Mba, mau kemana ni?" kata saya dengan basi-basi.
"Oh...saya mau ke medan dek, saya mau lihat orang tua saya yang lagi sekit dek. Adek sendiri mau kemana? katanya, kemudian bertanya kembali pada saya dengan tersenyum cantik.
"Saya mau ke medan juga mba, soalnya besok saya harus masuk kuliah lagi nih hehehe. Oh iya.... nama mba siapa ya? nama saya suhardi, "kata saya sambil mengulurkan tangan saya.
"Oh...adek ini mahasiswa yah. Namau saya putri, suami saya ari dan nama anak saya ozan, katanya sambil menyambut tangan saya untuk berjabat tangan saya.
Tidak lama setelah itu, obrolan kami pun mengalir kurang lebih satu jam. Jujur saja saya ini termasuk orang yang pandai bicara dan bisa membuat seseorang yang baru kenal dengan saya merasa nyaman dengan saya, hehehe. Bahkan Mba putri sempat tertawa terbahak-bahak karena saya sedikit membuat obrolan lucu. Tidak saya sangka Mba putri ini orangnya terbuka dan rama seperti saya.
Bahkan juga, ketika candaan saya mulai menjurus kearah sex ia tak marah, malahan ia membalas dengan lelucon yang lebih menjurus lagi. Bener-bener nih Ibu muda sange banget. Dalam obrolan kami, sesekali mataku melirik belahan payudaranya yang sedikit terlihat dari celah kemejanya yang tanpa dia sadari 1 kancingnya terbuka di bagian payudaranya.
Cerita Seks Ngentot Dengan Tante Putri Saat Di Toilet
Saat itu saya merasa Mba putri mulai terangsang dengan candaan saya. Saya berkata seperti itu karena saya melihat posisi duduknya mulai gelisah tidak jelas ketika saya bertanya tentang bagaimana cara menyenangkan wanita di ranjang. Dari jawaban-jawaban seputar sex dari Mba putri, nampaknya ia bukan tipe wanita yang suka dengan cara sex anal.
Mba putri saat itu mengatakan udah beberapa kali mempraktekan berbagai posisi sex kecuali cara sex anal dalam 2 tahun pernikahanya itu. Saat itu perbincangan kami pun terpaksa terputus karena Mba putri permisi ke toilet. Ketika Mba putri menuju ke toilet, tiba-tiba otak mesum saya muncul ketika Sebelumnya saya sudah tahu kalau kunci toilet itu rusak, karena saat kereta berhenti saya sempat buang air kecil di toilet kereta itu.
Saat itu Mba putri pun bergegas pergi ke toilet, dan saya pun membuntutinya. Kini sampailah saya didepan toilet itu. Saya yang sudah berada didepan toilet itu, melihat nampaknya Mba putri tidak sadar bahwa pintunya tidak terkunci dan agak terbuka sedikit. Saat itu saya, melihat Mba putri dengan santainya melepas celananya hingga bagian lutut dan saat itu aku posisi dia membelakangi saya.
Ketika melihat Mba putri yang setengah telanjang itu, dengan tiba-tiba saya pun sange berat. Dengan cepatnya segera saya membuka pintu kamar mandi dan menyelinap ke toilet itu. Setelah berada dalam kamar mandi itu saya langsung membekap mulutnya dengan tangan kiri saya, sedangkan tangan kanan saya memegangi tangan Mba putri yang hendak menaikan celana dalam nya. Kemudian aku berkata,
“Mba ini saya suhardi, tolong jangan teriak yah !!! saya mohon Mba, saya hanya ingin Mba mengajarkan saya bagaimana cara memuaskan wanita dalam hal sex, ” ucap saya sambil menampakkan wajah memelas.
Ngentot Dengan Tante Putri Saat Di Toilet Kereta Api
Pada awalnya dia sempat mau berontak dan menggelengkan kepalanya, namun karena saya sang penahkluk wanita, saat itu-pun pada akhirnya Mba putri menerima permintaan saya. Yang membuat saya hebat ketika itu saya bisa membuat mata saya sendiri berkaca-kaca seperti orang ingin menangis, bahkan saya berpura-pura menangis dididepan Mba putri.
Melihat Mba putri sudah menyetujui permintaan saya, saya pun dengan cepatnya kilat langsung membuka resleting jelana saya.
Lalu saya pun mengeluarkan kejantanan saya dari sarangnya dari selah resleting yang telah saya buka tadi. Untuk ukuran kejantan saya memanglah biasa-biasa saja, dengan panjang 14cm dan diameter 4 cm tapi lumayanlah kalau untuk wanita indonesia, hehehehe. Setelah itu Mba putri pun berkata.
“ Baiklah suhardi Mba akan mengajakan kamu, ngomong-ngomong suhardi udah pernah ciuman belum?, ” tanyanya pada saya.
“ Terima kasih ya Mba, dan saya udah pernah ciuman Mba, ” ucap saya berterima kasih sembari masih menggukan wajah memelas saya.
“ Yaudah sekarang kamu coba cium Mba, ” ucapnya.
Tanpa buang waktu saya pun mulai memeluknya dan menciumnya. Pada awalnya Mba putri tidak begitu bergairah, namun setelah lidah saya berusaha masuk kedalam mulutnya dia pun membalas dengan sangat agresif dan liarnya,
“ Ciuman kamu lumayan juga yah suhardi, ” ucapnya menghentikan ciuman sejenak dan aku tersenyum berpura-pura malu.
“ Sekarang kamu coba buat mba terangsang sebisa kamu suhardi, tapi sampai leher aja yah, jangan lebih, ” ucapnya.
Mendengar ucapanya itu saya pun senang sekali, rasanya seperti mendapat emas 24karat, hahahha. Kemudian saya pun memulai ciuman saya dari telinganya, lidah saya yang liar, kini mulai menggerayangi dan menciumi bagian belakang telinga Mba putri,
“ Ouuuuhhhh...... Sssss.... aaaaaaahhhhh........ , ” desah Mba putri ketika ciuman saya mulai berpindah ke lehernya.
Saat itu saya menjilat dan mencium leher putihnya yang harum itu.
Ngentot Dengan Tante Putri Saat Suami dan Anak Tertidur
“ Ouuuuuuuuuhhhh.......... enak suhardi, Sssss......... Aaaahhhh........ Euuuuummmm............ terus suhardi.... Uuuuhhhh......... jangan di cupang ya suhardi...... Sssssshhh........, ” desis nya.
Saya pun menuruti perkataan Mba putri, saya tahu kalau sampai saya meninggalkan bekas cupangan dilehernya, bisa-bisa Mba putri ketahuan suaminya. Kemudiana saya pun mencoba bergerilia dengan memasukan tanganku kedalam bajunya saat kedua tangannya terangkat memeluk leherku. Nampaknya Mba sudah terlambat untuk menolak perlakuanku itu. Karena saat itu kedua tanganku sudah masuk kedalam baju dan meremas-remas buah dadanya dari luar BH.
 |
| Domino Terpercaya |
Yang bisa dia lakukan hanyalah mengerang dan mendesah karena kuserang leher dan kedua payudaranya secara bersamaan.
“ Ouuuuuughhh.......aaahhhh...... suhardi kamu nakal ya....... Ssss....... Aaaaaahhhh.... , ” katanya tanpa penolakan karena nampaknya dia sudah terangsang berat.
Tanpa menjawab saya pun segera mengangkat bajunya sampai sebatas leher saja, setelah terangkat kini nampaklah dua bukit kembar yang masih terbungkus BH. Sungguh beruntungnya saya karena kancing BHnya ada di depan. Sekilas saya lihat ukurannya 33B, Beuhh........ mantap. Dengam cekatan kemudian saya pun membuka kancing Bhnya, kini nampaklah payudaranya yang montok dan putih itu. Tanpa buang waktu, saya pun kemudian mengelum pentil susu kanannya dan yang kiri saya putar-putar,
“ Aaaaaaaahhhh......... Eeeeeuuuuummmm......... suhardi....... kamu apakan pentil susu saya....... Auuuuuhhhh..... , ” desahnya sambil bersandar di pintu toilet itu.
“ Uuuuhhhh...........aaaaahhhhhh......... Geli suhardi Aaaaauuuuuuhhhhh............ suhardi cukup suhardi..... uuuuuhhhh.... enak sekali suhardi...... Aaaahhh....... , ” desahnya makin keras.
Saat itu karena saya takut ada yang mendengar skandal kami, saat itu saya pun mencium bibir Mba putri sembari tangan kanan saya meremas payudara kanannya dan tangan kiriku mengelus kewanitaannya yang ternyata sudah becek. Saat itu kedua tangan Mba putri tidak berdaya karena terjepit punggungnya sendiri, sedang tubuh Mba putri tidak bisa bergerak karena tertindih tubuhku dan terhimpit pintu Toilet.
Ngentot Dengan Tante Putri Saat Didalam Toilet Memang Enak
Tapi tubuhnya semakin menggelinjang kuperlakuin seperti itu. Tidak lama kemudian kemaluan Mba putri makin lembab, disini saya lagi-lagi memasang perangkap, sejenak saya hentikan cumbuan saya hingga Mba putri merasa canggung,
“ Halo kok berhenti suhardi, ayo terusin dong, mbah udah enak nih, nanggung banget nih rasanya, buat mba orgaseme dong !!!” katanya.
“ Iya Mba, tapi sekarang saya masukin ya kontol saya, soalnya dari tadi udah tegang banget nih Mba, ” rayu saya.
“ Jangan suhardi, ingat suhardi mba udah bersuami… , ” katanya sedikit menolak.
“ Yaaaa eelaaah Mba cuma digesek-gesekin aja kog Mba’, saya janji nggak bakal saya masukin ke Memek Mba. Boleh ya Mba saya mohon… !!! , ” rengek saya sambil mulai kembali membelai-belai payudaranya dan tangan saya satunya mengelus-elus kejantanan saya yang dari tadi menganguk-angguk karena udah tegang.
Mendapat serangan psikologis seperti itu terus-menerus akhirnya Mba putri pun luluh,
“ Okeey, tapi janji yah cuma digesek-gesek aja, nggak lebih… , ” pintanya sambil saya dudukkan ia ke kloset.
“ Iya Mba’ saya janji, makasih ya Mba putri sayang, ” kata saya dan saya kecup singkat bibirnya sambil saya posisikan tubuh saya sedemikian rupa hingga penis saya terhimpit diantara pangkal pahanya persis di mulut kewanitaannya itu.
Coba kalian bayangin para pembaca, kini posisi kami duduk berhadapan dan saya terlihat seperti memangku Mba putri dan kakinya memeluk pinggang saya sedang tubuh kami seperti berpelukan. Kemudian saya pun mulai menggoyang pantat saya sehinnga kemaluan kami bergesekan. Hal ini membuat kami sama-sama merasakan nikmat. Tak lupa kami tetap berciuman dan saling meraba. Saat kembali saya serbu lehernya, mba putri mulai mendesah dan merancau lagi.
Tante Putri Yang Ingin Mengejarkan Aku Cara Memuaskan Wanita
Desahannya makin sering saat saya mulai menggesek dengan cepat. Hal ini membuat saya semakin terangsang, rasanya saya ingin sekali segera memasukkan kejantanan saya kedalam hangatnya liang senggam milik Mba putri. Saat asyik saling menggesek hingga saya rasakan cairan kewanitaannya makin membanjiri kejantanan saya, tanpa Mba putri sadari saya masukkan kejantanan saya secara mendadak dan cepat hingga mentok.
Uuuuuuuuuuuhhh..........oooooohhhhh............ meski sudah pernah melahirkan tapi kewanitaannya masih ketat dan menjepit kejantanan saya. Kelihatannya leher rahimnya dangkal, buktinya pangkal kejantanan saya masih diluar sekitar 1 cm lebih saat saya rasakan ujung kejantanan saya membentur bagian terdalam kewanitaannya,
“ Aghhhh............aaaahhhhhhh.......ooooooohhhhh...... kok dimasukin suhardi ?? buruan cabut suhardi !! ingat mba sudah bersuami, ” katanya lagi.
Saat itu saya tidak menghiraukannya, bahkan saya melanjutkan dengan terus menggonyang bokong saya sehingga kejantanan saya mulai bergerak menikmati jepitan kuat vaginanya, hangat dan lembab kewanitaannya sambil menciumnya agar tak bisa berteriak. Posisi saya yang sedikit menindih Mba putri, hal itu membuatnya tak bisa berdaya dan hanya bisa pasrah.
Pada awalnya Mba putri terus meronta, tapi karena kondisinya yang mendekati orgasme saat saya masukkan penisku membuat Mba putri akhirnya menyerah dan malah menikmati goyangan saya. saya goyangkan pantat saya dengan semangat dengan beberapa variasi goyangan. Kadang maju mundur, kadang kiri kanan, kadang memutar. Hal ini membuatnya semakin melayang,
“ Oooooooooohhh......... suhardi….. kamu apakan Memek saya, enak sekali suhardi...... Aaaahhh..... Sssss..... suhardi, saya udah nggak tahan nih..., saya mau keluar suhardi… , ” katanyanya.
“ Keluarin saja Mba putri sayang....... uuuuuhhhh......oooohh.........aaahhhhhh...... kewanitaan Mba enak sekali....... Ssssss… Aghhh ” pujiku sambil mempercepat goyanganku.
“ Suhardi..… mba keluar, Aaaaaaahhhhhhhhhhh….....ooooooohhhh..........., ” desahnya menikmati orgasme panjang yang dirasakan.
“ Suuuurrr……., ” terasa kejantanan saya merasakan siraman lendir kewanitaannya.
Ngentot Dengn Tante Putri Ibu Muda Yang Seksi
“ Suhardi, nikmat sekali bercinta denganmu, makasih ya sayang, baru kali ini merasakan orgasme yang luar biasa, terus terang saja suami mba hanya peduli dengan dirinya sendiri. Oh iya kamu belum keluar ya?, ” ucapnya sambil kembali mencium saya.
“ Sebentar lagi Mba….. masih bolehkan saya menggenjot memek Mba ?, ” tanya saya lagi.
“ Boleh dong sayang, kamukan sudah membuat saya melayang, sekarang giliran kamu menikmati tubuh saya semau kamu, tapi saya yang diatas ya suhardi , ” katanya sembari berganti posisi.
Kini posisi sex kami WOT (women on toP), kini Mba putri duduk dipangkuan saya dan posisinya berhadapan denganku,
“ Sekarang biar Mba yang puasin kamu sayang, suhardi haus nggak ??? mau minum susu ??, ” tanyanya sambil menyodorkan payudaranya untuk saya kenyot lagi sembari mulai menggoyang pantatnya maju mundur.
Ternyata Mba putri membalas perlakuan saya kepadanya yaitu dengan kadang merubah arah goyangan bokongnya. Saya hanya menikmati itu semua sambil menjilati dan saya kenyot payduaranya serta mendesah sesekali di telinganya. Hal ini membuat Mba putri semakin bersemangat dan kembali terangsang,
“ Ooooooohhhhh…...uuuuuhhhhhh.......... suhardi, kontol kamu enak sekali…...... Ssssss… Aaaaaaaaaaaaaaaahhhh...........................… , ” desahnya.
“ Memek Mba juga enak...… Ssssssss… Aaaaaaahhh.....… bentar lagi saya mau keluar Mba… Aaaaaaaaaaaahhhhh….....aaaahhhhh.......... ” kata saya yang disambut dengan menggilanya goyangan Mba putri.
Tidak lama kemudian saya pun hampir mencapai klimaks saya, dan saat itu Mba putri juga merasakan hal yang sama. Nampaknya Mba putri akan mendapatka orgasme keduanya, karena saat itu kewanitaannya makin menjepit kejantanan saya dan desahannya semakin sering saja dan..........
“ Suhardi…... saya ingin keluar lagi, Oooouuuuuuhhhh….....uuuuuhhhh..... ” katanya.
Baru saja Mba putri berkata seperti itu, tiba-tiba saya rasakan kejantanan saya berdenyut-denyut seperti akan ada yang keluar dari dalam kejantanan saya.
Sungguh Luar Biasa Sensasi Ngentot Didalam Toilet Kereta Api
“ Mba saya keluar Mba, Crrrrrrooooooooooootttttt.......… Crrrrrrrroooooooootttttt....… Crrrrroooootttttt.....… Aaaaaaaahhhhhhhh......aaaahhhhhh....uuuuuhhhh..... , ” desah saya mengiringi muncratnya sperma saya kedalam liang memeknya.
Merasakan semburan lahar panas saya, tidak lama kemudian Mba putri pun juga orgasme,
“ Saya juga keluar sayang, Aaaaaahhhhhhhhh.........uuuuuhhhh........aaaahhhh........ ” desah Mba putri.
Setelah kami mendapatkan klimaks kami, kini kami pun segera kembali berciuman dengan rakus sambil menikmati orgasme. Selama beberapa saat kami terus berciuman hingga akhirnya melepaskan pagutan mesra kami. Mba putri berbisik,
“ Terima kasih ya suhardi sayang, kamu sudah memberiku nikmatnya sex yang belum pernah saya dapatkan dengan suamiku, ” ucapnya.
“ Iya Mba, saya juga terima kasih karena Mba sudah memberikan dan mengajarkan sex kepada saya, Oh iya Mba tadikan saya keluarin didalam, nanti kalau Mba hamil gimana ???, ” tanya saya dengan ragu.
Baca Juga: Cerita Seks Ngentot Dengan Tante Jeni
“ Udah kamu tenag aja suhardi, saya lagi nggak subur kok, lagian kalau saya hamil kamu nggak perlu kuatir, kan mba sudah bersuami...... hehehe..... , ” katanya dengan santainya.
Saya Lega rasanya mendengar hal itu hingga saya pun tersenyum dan membalas dengan meremas gemas paydaranya sejenak. Kemudian saat itu kami cepat-cepat merapikan pakaian dan keluar dari toilet secara bergantian agar tidak ada yang curiga. Setelah itu lalu kami pun duduk kembali di kursi masing-masing. Saat itu suami dan anaknya masih tertidur pulas padahal saat itu saya lihat sudah memasuki kota medan.
Sebelum kami berpisah, Mba putri memberikan nomer handphonenya kepada saya dan berkata.
“ Kapan-kapan kita ulang lagi ya suhardi, ” katanya sembari mengedipkan matanya.
Saat itu saya hanya mengganguk dan tersenyum, setelah kereta berhenti kami pun berpisah di stasiun kota medan. Sungguh benar-benar beruntung sekali saya saat itu, sungguh sensasi yang luar biasa karena saya bisa brsetubuh dengan ibu muda secantik dan seliar itu di dalam toilet kereta api.
0 komentar:
Posting Komentar